Tribratanewsjambi.com - Selasa 12/01, Bendahara sekaligus dosen Akper YPSBR Jadi korban perampokan di halaman kampusnya, Uang gaji pegawai sekitar Rp. 120 Juta raib dibawa perampok.
saat kejadian perampokan tersebut anak korban yang masih berusia 5 tahun menjadi saksi perampokan tersebut, kejadian berawal saat Winda mengambil uang dari BNI Muarabulian untuk membayar gaji pegawai. Setiba di halaman kampus, anak Winda minta dibelikan cilok.
Winda mematikan mesin mobilnya dan keluar membeli cilok. Sementara anaknya sendirian di dalam mobil Winda, Ternyata perampok membuntuti Winda sejak dari bank. Perampok masuk lewat pintu kiri depan, persis dekat anak Winda duduk. Winda sempat melihat perampok itu kabur menggunakan sepedamotor.
Menurut Winda, saat kejadian dia mendengar teriakan anaknya. Perampok mengambil uang yang disimpan Winda di bawah jok supir.
Polres Batang Hari masih mengejar pelaku . Polisi juga sudah melakukan olah TKP. Kasus ini masih dalam penyelidikan.(inddtt)
