Tak ada korban jiwa pada musibah ini dan cuma rumah saja yang hangus dilalap api. Rumah itu diketahui milik Hadi bulak (50) rumah kepala BPD Desa koto tapus, dan rumah Kusuma (30) tani.
Kapolsek Jangkat Iptu Rusman saat dikonfirmasi membenarkan kejadian kebakaran tersebut, Iptu Rusman mengatakan, api berasal dari rumah Ice istri dari Kusuma
Awalnya Ice istri kusuma (30) sedang memasak didapur rumahnya dengan menggunakan kayu bakar.
Kemudian sdr Ice meninggalkan dapurnya untuk pergi ke rumah hadi bulak (mertuanya) yang berada disebelah rumah nya untuk menonton TV," kata Kapolsek.
Ntah kenapa Sdr Ice tidak menyadari bahwa ia meninggalkan dapur tempatnya memasak dengan api masih hidup. Setelah 30 menit kemudian korban dan warga sekitar melihat kepulan api di dapur rumah korban.
"Api berasal dari rumah kusuma yang juga membakar rumah Hadi Bulak rumah mertuanya, saat kejadian api mulai membesar kebetulan rumah terbuat dari kayu, sehingga warga tidak berani masuk untuk memadamkan api,
Untuk mencegah terjadinya kebakaran semakin meluas, Kapolsek Jangkat bersama anggota dan warga masyarakat berinisiatif merobohkan rumah di sekeliling dikarenakan kawasan rumah papan panggung yang padat.
Sekira satu setengah jam kemudian api baru padam.
"Iptu Rusman menambahkan, dan tidak ada barang didalam rumah yang bisa diselamatkan. Kerugian materi diperkirakan Rp 300 juta,”Pungkasnya.




