Tribratanewsjambi.com - Kamis (11/08) Seiring perkembangan ekonomi masyarakat Jambi, meningkat pula tuntutan keamanan bagi pertumbuhanya, sementara anggota Polri jumlahnya masih sangat terbatas. Untuk itu dibutuhkan peran serta masyarakat dan badan usaha lainya dalam menjaga keamanan lingkungan guna terciptanya suasana yang lebih kondusif.
Dalam rangka itu, Badan Usaha Jasa Pengamanan Manggala Cipta Persada (BUJP MCP) sebagai salah satu badan usaha yang mengelola jasa pengamanan merekrut para generasi muda dan elemen masyarakat lainya yang peduli terhadap keamanan untuk dididik Dasar Pengamanan.
Sekitar 128 peserta telah dinyatakan sah sebagai peserta Diksar Satpam yang pendidikanya dibuka oleh Kapolda Jambi diwakili Wadir Binmas Polda Jambi AKBP Drs Zainuri Anwar.
Dalam sambutannya yang disampaikan Wadir Binmas, Kapolda menekankan bahwa Satpam sangat dibutuhkan kehadiranya. Sebab keamanan adalah merupakan faktor utama dalam pembagunan, sementara jumlah polisi masih sangat terbatas. Untuk itu, pendidikan Satpam ini diharapkan mampu melahirkan tenaga-tenaga pengamanan yang profesional yang mampu melaksanakan tugas-tugas Kepolisian terbatas di lingkungan tempat kerjanya.
Dalam UU nomor 2 tahun 2002 disebutkan bahwa pelaksana tugas kepolisian adalah Polri yang dibantu oleh Polsus, PPNS dan Pam Swakarsa yang diantaranya adalah Satpam. Oleh karena itu, kami menekankan agar seluruh peserta dapat mengikuti pendidikan ini dengan serius sehingga mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan.
Dalam kapasistasnya sebagai koordinator pelaksana Diksar, Wadir Binmas menjelaskan bahwa para peserta Diksar akan mendapatkan materi tentang tugas-tugas kepolisian yang meliputi pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli, TPTKP, bela diri Polri, senam borgol dan tongkat Polri serta tugas tugas polisi lainya. Out put dari diksar ini adalah diharapkan mereka mampu melaksanakan tugas-tugas kepolisian terbatas di lingkungan kerjanya, sehingga dengan adanya satpam semua sudut lingkungan diharapkan aman. (Jkn)