Dipimpin langsung oleh Kasubdit Gasum dan Kabag Bin Opsnal Ditsabhara, Senin (04/01), tim SAR bergerak menuju lokasi dengan menggunakan kendaraan taktis rescue dengan membawa peralatan SAR perairan, termasuk perahu karet.
Bersama petugas SAR gabungan yang terdiri dari Tim SAR Polres Muaro Jambi, Ditpolair Polda Jambi, Basarnas dan BPBD, Tim SAR Ditsabhara melakukan proses pencarian korban dengan menyisir sungai Batanghari hingga radius 3 kilometer dari TKP.
Seperti diberitakan sebelumnya, telah terjadi kecelakan di perairan sungai Batanghari yang melibatkan satu unit kapal angkut karyawan milik PT. Kurnia Tunggal Nugraha dengan kapal tongkang Kopra Kurnia Tunggal milik perusahaan yang sama.
Kejadian ini berawal ketika pada senin pagi pukul 08.10 WIB, kapal Karunia 1 yang dinahkodai oleh Yanto rencananya akan menyeberangi Sungai Batanghari. Tak lama setelah melepas tali, tiba-tiba atap kapal bersenggolan dengan badan Tongkang Kopra Kurnia Tunggal yang tengah sandar di dermaga PT Kurnia Tunggal sehingga mengakibatkan kapal ini tersangkut. Derasnya arus sungai Batanghari menyebabkan kapal berukuran kecil tersebut karam dan tenggelam.
Hingga berita ini dituliskan, tiga orang pekerja PT. Kurnia Tunggal Nugraha, Hadi Sucipto (36), Wanda Sabri (30) dan Lewi Mawaskoro (21) yang hilang saat kejadian belum berhasil ditemukan oleh petugas dari Tim SAR Gabungan. Kendati demikian, pencarian tetap akan dilanjutkan hingga seluruh korban berhasil ditemukan.(AQJ)
