Tribratanewsjambi.com - Jumat 4 November 2016 benar-benar menjadi hari yang penuh perhatian dari segala pimpinan baik yang berada di ibu Kota hingga di kecamatan pelosok. Dimana pada hari tersebut terjadi aksi damai oleh perwakilan Kaum Muslim di Indonesia yang menyuarakan suara nya tentang penuntutan terhadap mantan Gubernur DKI Basuki Cahya Purnama (ahok) yang sekarang ikut mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI dengan no urut 2 terkait masalah Penistaan Al-Qur'an yang di duga dilakukan oleh Ahok beberapa waktu lalu.
Tepat pukul 13.30 bertempat di depan Mesjid Al-Huda jalan Pahlawan Unit 2 Kel. Wirotho Agung Kec. Rimbo Bujang kelompok pondok pesantren (ponpes) Ariyad di bawah pimpinan Ustadz Ahmad Mufti Mubarok ikut menyuarakan suaranya. Dimulai masa melakukan Konvoi berjalan kaki dari Mesjid Al-Huda menuju jalan raya sepanjang kurang lebih 50 Meter, masa melakukan orasi dengan jumlah masa sebanyak 100 orang. Sedangkan dalam kegiatan Demo tersebut, masa menggunakan Roda 4 sebanyak 1 unit dengan alat peraga masing-masing masa yang bertuliskan tentang penuntutan terhadap Ahok ( Basuki Cahya Purnama).
Selain melakukan orasi dan memyuarakan tentang tuntutanya, Masa demo juga memberikan Petisi yang diserahkan langsung oleh Pimpinan Masa /ponpes Ustadz Ahmad Mufti Mubarok kepada WakaPolres Tebo Kompol Ali Sadikin, SE.
Dimana isi petisi tersebut tentang ;
Ajakan terhadap masyarakat khususnya umat islam untuk bersatu dan tidak mudah terprovokasi pada seruan agau himbauan yang dapat memecah belah Umat Islam, yang kedua mendesak Pihak Kepolisian untuk bertindak adil memproses hukum kasus penistaan agama yang di tudingkan ke Ahok sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku serta meminta Presiden dan wakil Presiden untuk memberikan ketauladanan dengan tidak mendukung Ahok dan mendukung penegakan hukum terhadap kasus Penistaan yang dilakukan oleh Ahok.
Kegiatan Demo Aksi Damai ini mendapat pengaman ketat oleh Polres Tebo dengan menerjunkan personil gabungan beberapa Polsek sebanyak 80 Personil di bantu oleh instansi Satpol PP Pemda Tebo sebanyak 40 Personil. Sedangkan sebagian personil Polres Tebo sebanyak 58 Personil di stand by kan di Polsek Tebo Tengah untuk antisipasi jika ada Masa dari Kecamatan Tebo Tengah yang ikut melakukan Orasi.
Kapolres Tebo AKBP Aman Guntoro, S.I.K melalui Waka Polres Tebo Kompol Ali Sadikin, SE membenarkan kegiatan tersebut. Beliau yang memimpin langsung pengamanan tersebut sekaligus mendapingi pendemo dengan harapan agar kegiatan aksi damai ini dapat berjalan dengan baik tanpa menimbulkan aksi-aksi lainya yang dapat menganggu ketertiban umum", jelas Waka Polres Tebo.
Kegiatan aksi damai ini berakhir pada pukul 14.00 Wib, yang berakhir dengan aman dan tertib.(Ds)
(Joko humas polda jambi)
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »




