Tribratanewsjambi.com - Puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada Februari hingga Maret ini, berpotensi menimbulkan banjir pada sejumlah titik di Kabupaten Muaro Jambi. Terutama, di wilayah Sengeti karena adanya aliran sungai batang hari.
Mengantisipasi hal tersebut, Polres Muaro Jambi beserta jajaran terkait, seperti Pemkab Muaro Jambi, Kodim Batanghari dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Basarnas , Susnakertrans, Satpol PP, Dishub, Skpd terkait, PMI, Tokoh Masyarakat, Para Camat dan para pelaku dunia usaha menggelar apel siaga bencana Tahun 2016 dengan tema Apel Siaga Penanggulangan Bencana Banjir Sebagai Wujud Pengurangan Resiko, pada hari Minggu (21/2).
Dalam apel ini, 299 personel gabungan dikerahkan demi mengantisipasi banjir. Sejumlah wilayah di Muaro Jambi memang dikenal sebagai lokasi rawan banjir.
Bupati Muaro Jambi Burhanudin Mahir mengatakan, apel siaga ini membuktikan kesiapan antisipasi bencana banjir, agar masyarakat di wilayah Muaro Jambi tidak kewalahan saat banjir menghadang.
"Acara apel ini bukan semata hanya seremonial, tapi juga menunjukkan bahwa kita siap membantu warga menghadapi banjir," katanya usai memimpin apel. (LA Ershi)