Tribratanewsjambi.com - Jumat tangal 02 Desember 2016, sekira pukul 09.00 wib sampai dengan Jam 11.30. Wib. bertempat di Aula Kantor Camat Siulak dilaks Pertemuan Penyelesaian Sengketa Pilkades Siulak Kecil Hilir Kec Siulak.
Giat tersebut di hadiri oleh Camat Siulak Sutarman,SE, Kapolsek Gunung Kerinci Iptu SM Pasaribu, Dandramil Gunung Kerinci diwakili olek Serka Diamril dan Panitia Pilkades siulak Kecil Hilir serta Calon Kades no urut 1 Dalimi dan Saksi Hamid Arifin Adapun tuntutan dari calon Kades no urut 1 Dalimi antara lain :
Saksi menerangkan bahwa adanya penggelembungan Suara yaitu jumlah yang memilih 629 sedangkan pada penghitungan suara 761.
Panitia Pilkades memberikan surat Panggilan terhadap Pemilih blm merata/masih ada yang belum mendapat surat Undangan milih.
Panitia Pilkades sblm melaksanakan Pemungutan suara tidak melaksanakan sumpah terhadap Panitia dan tidak menjelaskan tata cara Pemilihan
Masih terdapat pemilih yang berdomisili luar dr Desa Siulak kecil Hilir
Bahwa Panitia Pilkades tidak memberikan surat keberatan saksi kepada masing2 saksi
Sebelum proses pemilih di laks masing2 saksi menandatangani surat yang belum di jelaskan maksud dan tujuan kpd masing2 saksi
Sblm kotak dibuka para saksi dan kandidat di wajibkan menanda tangani Berita Acara dan seluruh srt yg berkaitan dg Pilkades alsn kalau panitia tadi menanda tangani maka Panitia tdk dpt menbuka kotak suara
Sebelum pelaks Pemungutan suara dimulai panitia tdk menghitung jlh srt suara scr rinci hanya disebutkan jlhnya sj kpd masing2 saksi
Stlh segel di buka usulan dr saksi kpd panitia utk melakk penghitungan kbli diatas meja disaksikan oleh umum panitia pilkades keberatan melaksanakan hal tsb
Wkt penghitungan srt suara berlangsung dtg slh satu panitia utk mengeluarkan srt suara diatas meja scr tdk teratur
Srt suara yg di letakan di ats meja wkt penghitungan sengaja dijatuhkan olh panitia
Penghitungan suara terakhir panitia yg mengumumkan suara sah atau tdk sah,panitia tdk memperlihatkan scr jelas kpd saksi sbl meloncat2, berteriak, berputar2, shg saksi tdk melihat scr jelas.
(Indra Gunawan - Humas Polda Jambi)
