Tebo, Tribratanewsjambicom-
Kedudukan pasar tradisional masih tetap penting dan menyatu dalam kehidupan masyarakat. Pasar Sarinah yang berada di Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang merupakan pusat perekonomian dalam Kecamatan Rimbo Bujang dan Pasar tradisional terbesar dalam Kabupaten Tebo.
Bhabinkamtibmas Brigpol Roy Situmorang bersama Amir Said Kasi Pemeritahan Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang, sambangi Pasar Sarinah di Kelurahan Wirotho Agung.
Pada kesempatan tersebut Brigpol Roy Situmorang bersama Amir Said menemui ibu Ana salah seorang penjual daging Sapi, menanyakan harga daging apakah mengalami kenaikan menjelang tahun baru 2017. Diketahui daging Sapi memang mengalami kenaikan harga cukup lumayan.
" Benar pak sejak sepekan ini jelang Tahun baru Harga daging Sapi mengalami kenaikan, sebelumnya harga Rp 120.000/Kg naik menjadi Rp 130.000 sampai dengan Rp 140.000/Kg dan harga ini masih bertahan sampai H - 1 Tahun baru 2017.
"Melihat kondisi seperti ini kita tidak berani mengambil banyak-banyak stok daging Sapi, soalnya daya permintaan pembeli menurun, " beber ibu Ana, pada tribratanewsjambi.com, Jumat (30/12).
Amir Said selaku Kasi Pemerintahan Kelurahan Wirotho Agung mengatakan, melihat harga daging seperti ini berharap pemerintah tanggap dan melakukan operasi pasar.
" Kita berharap pemerintah dihari yang besar seperti Lebaran, Natal dan Tahun Baru melakukan Operasi pasar untuk mengantisipasi lonjakan harga daging,Sembako dan lainya," tuturnya.
Brigpol Roy Situmorang, kepada tribratanewsjambi.com mengatakan,kita berharap kepada pedagang penjual daging sapi dalam Pasar Kelurahan Wirotho Agung untuk proaktif dalam hal kamtibmas.
" Kita berharap dari Polsek Rimbo Bujang kepada pedagang daging sapi, jika ada mengetahui para penjual daging sapi yang mencurigakan dan segera melaporkan kepihak Kepolisian terdekat. Akhir - akhir ini Desa Pematang Sapat Kecamatan Rimbo Bujang banyak keluhan masyarakat, pasalnya sering terjadi pencurian ternak. Untuk itu mari kita proaktif dan jangan sungkan-sungkan melaporkan jika masyarakat ada yang mengetahui para pelaku pencuri ternak Sapi," pungkas Brigpol Roy, Jumat (30/12). (Jmb6).
(Joko Humas Polda Jambi)
